Arsip Kategori: Web Develop

Mencoba instalasi moodle pada windows

moodlePada kesempatan ini penulis ingin berbagi dengan para pembaca sekalian tentang instalasi moodle yang baru penulis coba. Moodle, yah.. aplikasi berbasis web yang digunakan sebagai media pembelajaran jarak jauh (E-Learning). Moodle adalah sebuah aplikasi Course Management System (CMS) yang secara gratis dapat di download dari http://download.moodle.org , dapat digunakan ataupun di modifikasi oleh siapapun dengan lisensi secara GNU (General Public Licence) .

Lanjutkan membaca Mencoba instalasi moodle pada windows

Mentalis Vs Defacer

Ada-ada saja ulah manusia, membaca berita di detik.net Situs Deddy Corbuzier ‘Disulap’ Dedemit Maya hari Jum’at tanggal 22/05/09.

Mentalis Vs DefacerProfile Dedy Corbuzier :
Nama lengkap : Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo
Nama beken : Deddy Corbuzier
TTL : Jakarta, 28 Desember 1971
Agama : Katolik
Nama Istri : Kalina Oktarani
Menikah : 25 Februari 2005
Nama anak : Azkanio Nikola Corbuzier
Pesulap Fav : Harry Houdini
Buku karangannya : The Book of Magic
Resto miliknya : Midas Magic House

Dedy Corbuzier yang seorang Mentalis saat ini harus berurusan dengan cracker yang iseng, boleh kata si Dedy yang mempunyai kemampuan spt: membengkokan sendok, mengilang atau kemampuan memprediksikan apa yg akan terjadi. Cuma sayang, untuk kali ini sang mentalis tidak bisa memprediksikan kalau situsnya di deface oleh dedemit dunia maya. Situs www.deddycorbuzier.com, kutipan berita detik.net dideface oleh seorang yang mengaku aRiee Indonesia hacker Community;

Tak banyak pesan yang ditinggalkan si pelaku deface yang menyebut dirinya aRiee
Indonesia hacker Community tersebut di halaman situs sang mentalist.

Pelaku Deface meninggalkan pesan singkat (bukannya SMS ya..) yang bertuliskan “bila Anda Seorang Mentalist Kami Seorang Defacer“.

Sebenarnya apa seh tujuannya..?? Apakah karena si Dedy ini sekarang sedang tenar (naik daun) terkait dengan tayangan televisinya yang bertitle THE MASTER, trus si pelaku juga ingin numpang tenar dengan men-deface situsnya..?? Motif yang tidak inovatif.

MyCoRe, Digitalisasi Naskah Kuno

Mycore adalah sebuah sistem pengembangan dokumentasi secara digitalisasi dengan sistem kearsipan yang tertata dan tersusun dengan baik. Aplikasi mycore memanagemen metadata sehingga mempermudah dalam penelusuran setiap koleksi data digitalisasi. Didalam mycore terdiri dari beberapa program inti sebagai backend dalam proses instalasi dan dalam implementasinya yang berbasis web interface lebih ringan (mudah diakses). Penampilan image sebagai data digitalisasi mampu memberikan ukuran yang hampir sempurna dalam artian tidak memberikan noise saat melakukan resize.

Beberapa situs yang telah dikembangkan dengan menggunakan engine mycore seperti :

Dari beberapa project yang telah dijalankan oleh Uni-Leipzig termasuk salah satunya berada di Indonesia tepatnya di Aceh yang mengambil tempat di Museum Aceh dan Museum Ali Hasjmy. Program ini bertujuan untuk melestarikan peninggalan sejarah dan budaya Aceh yang untuk dunia pernaskahan dan juga dari sudut emosional mempunyai harga yang tak bisa dinilai dengan apapun.

Demikian dulu ulasan tentang Mycore & digitalisasi naskah kuno. Proses atau tahapan instalasi mycore akan dilanjutkan kemudian.

New E-Commerce Prestashop web 2.0

Bagi kamu-kamu taster CMS, ini ada CMS baru yang kebetulan saya temukan sewaktu menjelajah dengan menggunakan fasilitas jelajah sakti Mr. Google. CMS ini diperuntukan buat yang akan menjalankan bisnis Online yang notabena saat ini semakin semarak di dunia maya ato E-Commerce.

PRESTASHOP yah ini dia CMS pengembangan baru dalam versi 1.0 semakin terlihat maksyus… Ada hal terpenting dari itu semua bahwa CMS ini opensource so buat kamu-kamu jangan khawatir dengan fikiran harus membeli or ngebajak karena CMS ini halal untuk di coba dan di pakai. CMS dengan fitur terkini web 2.0 dengan berbagai kemudahan dalam mengelolanya dan bagi kamu yang ingin tampilan bahasa Indonesia, CMS ini juga telah dilengkapi dengan modul berbahasa Indonesia so jangan khawatir harus buka kamus bahasa Inggris. Proses installnya pun sangat praktis dan cepat dan tidak berbeda dengan Joomla. Jika pada saat proses instal Joomla, setelah proses instal kita harus meremove folder instal, pada prestashop juga demikian. Cuma ada aturan tambahan pada prestashop, yaitu kita harus merename folder admin, hal ini dimaksudkan sebagai security.

Prestashop juga dilengkapi dengan sample page so kamu bisa menggunakan fitur ini untuk mengetahui bagaimana seh hasil setelah proses instalnya. Untuk liat list or fitur-fitur yang terdapat pada prestashop klik disini. So tunggu apalagi hayoo kita coba & jangan lupa gabung ke milisnya biar mudah menyelesaikan permasalahan yang timbul saat mencoba.

Buat kamu yang ingin mencoba silahkan download disini untuk tutor lengkap proses instal liat disini

Selamat mencoba..!!!